Dua Oknum Provider PTPN IV Regional II Kebun dan PKS Dosin Dilindungi Usai Fitnah Warga

Dua Oknum Provider PTPN IV Regional II Kebun dan PKS Dosin Dilindungi Usai Fitnah Warga
Keterangan Photo : Istimewa

SIMALUNGUN - Meskipun kalangan warga Nagori Pematang Kerasaan Rejo mengungkapkan, bobroknya kinerja dan menuding prilaku ke dua oknum provider pengamanan PTPN IV Regional II Unit Kebun dan PKS Dosin tak berakhlak.

Pasalnya, warga setempat menjelaskan, sebelumnya, terkait ke dua oknum Adi Berut dan Saripet bersikap arogan yakni, melakukan penghadangan, kemudian menuduh Suryono alias Ono melakukan pencurian TBS kelapa sawit tanpa saksi dan tidak ada alat bukti yang valid.

Saat dikonfirmasi, Manajer Kebun dan PKS Dosin melalui APK Kebun dan PKS Dosin bermarga Girsang menyebutkan, manajemen perusahaan yang jargonmya Akhlak serta Integritas ini tidak melakukan tindakan disiplin atau sanksi terhadap ke dua oknum provider dan pengamanan tersebut.

"Masih dalam evaluasi ya bang, " tulis APK bermarga Girsang singkat dalam pesan percakapan selularnya, Rabu (24/04/2024) sekira pukul 20.11 WIB.

Sebelumnya diberitakan, terkait aksi pencurian tandan buah segar kelapa kerap terjadi dan aksi tersebut melibatkan oknum providernya di areal Afdeling I, Kebun Dosin, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun, Senin (22/04/2024) sekira pukul 19.00 WIB.

"Tindakan arogan ke dua personel pengamanan Kebun Dosin menuduh warga melakukan pencurian kelapa sawit dan menghadangnya di jembatan Sungai Bah Bolon, " ungkap nara sumber meminta identitas dirinya tidak disebutkan.

Kemudian, nara sumber menerangkan, ke dua personel yang melakukan penangkapan warga di luar batas HGU milik Kebun Dosin, sama sekali tidak mendapatkan sanksi atas kelalaian dalam.melakukan tugas dan terkesan, ke dua oknum tersebut dilindungi.

"Sikap arogan yang dipertontonkan oknum personel pengamanan dan provider aset milik PTPN IV Regional II Unit Kebun Dolok Sinumbah tethadap seorang pria bernama Suryono alias Ono, " ungkap nara sumber.

Kemudian, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Komite Aksi Masyarakat Pemuda Untuk Demokrasi (DPW – Kampud ; red) Provinsi Sumatera Utara M. Aliaman Sinaga saat ditemui mengatakan, dirinya menyesalkan tindakan arogan oknum provider di Kebun Dosin.

"Menuduh orang melakukan pencurian aset TBS kelapa sawit tidak disertai saksi dan alat bukti terhadap warga warga Huta I, Nagori Pematang Kerasaan Rejo, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, itu merupakan fitnah, " kata Aliaman Sinaga..

"Kenapa hanya si Ono yang berurusan dengan pihak Kepolisian ? Padahal, sebelumnya si Amat warga Kampung Tempel menelepon agar si Ono datang menjemput TBS kelapa sawit miliknya yang baru dipanen, " sebut M Aliaman Sinaga.

Sesuai.keterangan Suryono.alias Ono, awalnya dua oknum personel pengamanan dan provider Kebun Dosin menghadang Suryono alias Ono saat berkendara roda tiga bermuatan TBS kelapa sawit di dalam keranjang melintas di seputaran aliran Sungai Bah Bolon.

"Penghadangan itu terjadi tepatnya di atas jembatan Sungai Bah Bolon, penghubung Huta I dan Huta V Kampung Tempel, Nagori Pematang Kerasaan Rejo dan ke dua oknum personel dalam dialognya, menuduh Suryono alias Ono melakukan pencurian buah kelapa sawit, " jelas Aliaman Sinaga.

Lebih lanjutl dijelaskan, ke dua oknum petugas pengamanan Kebun Dosin tersebut Adi Berut dan Saripet menghadang Suryono alias Ono saat mengendarai sepeda motor roda tiga bermuatan janjangan Tandan Buah Segar milik warga bernama Amat..

"Menurut keterangan Suryono alias Ono, telah diterangkan asal usul TBS kelapa sawit itu dari si Amat. Namun, kenapa pengakuan si Ono tidak ditanggapi dan tidak ditindaklanjuti, " terang Sinaga..

Aliaman Sinaga menambahkan, .secara sepihak ke dua oknum petugas pengamanan kebun Dosin memboyong Suryono  dan sepeda motornya ke Kantor Sentral Kebun Dosin yang kemudian diantar serta diserahkan kepada pihak Kepolisian.

"Terhadap kasus ini, tidak diproses pihak Kepolisian dan pada malam hari si Ono dipulangkan. Sementara, ke dua oknum provider atau pengamanan kebun dilindungi.pihak manajemen Kebun, " tandasnya.

Sementara, Koordinator Pengamanan Aset milik PTPN IV Regional II Unit Kebun Dolok Sinumbah belum berhasil dikonfirmasi terkait kejanggalan tindakan pihaknya melakukan penangkapan terhadap Suryono alias Ono di lokasi jembatan Sungai Bah Bolon.

Sebelumnya, saat ditemui Manajer Kebun dan PKS Dosin Ismail membenarkan, personel pengamanan kebun Dosin telah mengamankan seorang pria disinyalir pelaku pencurian aset berupa TBS kelapa sawit milik perusahaan berplat merah tersebut.

"Petugas pengamanan yang bersangkutan telah melaporkan permasalahan ini kepada pihak Polsek Tanah Jawa, " sebut Manajer Kebun Dosin singkat, Jumat sore (19/04/2024) sekira pukul 17.15 WIB yang lalu.

simalungun sumut
Amry Pasaribu

Amry Pasaribu

Artikel Sebelumnya

Selewengkan Dana Nagori Purwodadi, HG Bersikap...

Artikel Berikutnya

Penyandang Disabilitas Tercatat Penerima...

Berita terkait

Rekomendasi berita

Nagari TV, TVnya Nagari!
Mengenal Lebih Dekat Koperasi
TV Parlemen Live Streaming
Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
Panglima TNI Dampingi Menkopolkam Monitoring Pilkada Serentak Tahun 2024

Tags